Senin, 14 Mei 2012

Jaringan Riset Nasional

Jaringan Riset Nasional (JRN) Indonesia merilis hasil survei calon gubernur Sulsel di Kabupaten Bone.Survei yang dilakukan pada April lalu itu, mengunggulkan incumbent SyahrulYasin Limpo. Direktur Eksekutif JRN Indonesia Irwan Ali mengatakan, terdapat tiga kandidat yang disurvei,yakni incumbent,Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, dan Bupati Sinjai Andi Rudiyanto Asapa.

Dia mengungkapkan, dari 440 responden yang dilibatkan, Syahrul menempati urutan pertama dengan 64,5%. Sementara Ilham yang notabene putra daerah Bone hanya mendapat 26,6%, sedangkan Rudiyanto mengantongi 0,7%. “Sisanya 8,1% responden menyatakan tidak tahu atau masih rahasia,”ujarnya kemarin.

Selain melakukan survei di 27 kecamatan, 41 kelurahan, dan 331 desa di Bone,JRN Indonesia juga menyurvei kekuatan para kandidat di tiap daerah pemilihan (dapil).Dari lima dapil, Syahrul masih disebut mendominasi dengan presentase di atas 50% tiap dapil. Irwan mengatakan,di Dapil I yang terdiri dari Kecamatan Palakka,Tanete Riattang, Tente Riattang Barat, dan Tanete Riattang Timur, Syahrul memperoleh 53,3%, Ilham 28,9%, dan Rudiyanto hanya 2,2%.

Untuk Dapil II dengan Kecamatan Ajangale, Awangpone, Cenrana, dan Dua Boccoe, Syahrul juga unggul dengan 59,7%,Ilham 40,3%, dan Rudiyanto tidak mendapatkan dukungan sama sekali. Di Dapil III yang terdiri dari Kecamatan Amali, Bengo Lamuru, Lappariaja, Tellu Limpoe, dan Ulaweng , Syahrul juga meraih 76,5% dan Ilham hanya 18,8%. Sementara di Dapil IV yang terdiri dari Kecamatan Barebbo, Cina, Mare, Ponre, Sibuue, danTonra, Syahrul masih unggul 71,4% dan Ilham hanya 11,1%.

Begitu juga dengan Dapil V yang terdiri dari Kecamatan Bontocani, Kahu, Kajuara, Libureng, Patimpeng, dan Salomekko. JRN Indonesia masih mengunggulkan Syahrul dengan perolehan 55,1% dan Ilham hanya 40,2%. Saat ditanya alasan memilih Bone sebagai daerah survei, Irwan Ali mengaku ingin melihat pola dukungan masyarakat, karena ada kandidat yang berasal dari daerah itu.

Dia juga mengaku, JRN Indonesia sengaja hanya menyurvei kandidat calon gubernur dan tidak melibatkan calon wakil gubernur, karena alasan belum ada paket yang resmi. “Data survei ini dilakukan pada23-27 April2012denganteknik multistage random sampling. Kami melakukan wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner. Diperkirakan, margin errorpada survei ini sebesar 4,8%,”tuturnya.

Menanggapi itu, Ketua Tim Media pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar, Syamsu Rizal mengaku, tidak ingin mempercayai hasil survei itu. Bahkan, dia mengaku baru mendengar nama lembaga survei itu.“Saya juga baru dengar nama lembaga survei itu. Saya tertawa saja mendengar hasilnya.Menurut saya, hasil survei itu sangat tidak faktual,”tuturnya tadi malam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar